BKC88 LOGIN – Klub raksasa Malaysia Johor Darul Ta’zim terlalu pede menghadapi Buriram United, mengabaikan bek Timnas Indonesia Jordi Amat, akhirnya tersingkir dari Liga Champions Asia Elite.

Bermain di kandang https://www.indorezeki.eu.org/ sendiri, Stadion Sultan Ibrahim Larkin, Iskandar Puteri, Nusajaya, Johor Bahru, Selasa (11/3/2025) malam, bukannya menguntungkan.

Johor Darul Ta’zim (JDT) luhurtoto malah menyerah 0-1 dari Buriram United dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions Asia Elite 2024-2025 itu.

Walhasil, impian CUAN218 klub dengan nilai pasar (market value) empat kali lipat lebih (55,50 juta euro) dari Buriram itu pupus karena kalah agregat 0-1 setelah di leg pertama bermain tanpa gol.

Gol semata wayang klub Thailand bernilai pasar 13,45 juta euro itu dipersembahkan Suphanat Mueanta pada menit ke-58.

Pelatih JDT Hector Bidoglio mengabaikan Jordi Amat dalam pertandingan penting tersebut.

Bek Timnas Indonesia yang dipanggil Patrick Kluivert untuk menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu diparkir di bangku cadangan sepanjang pertandingan.

Pada leg pertama di kandang Buriram, Jordi dimainkan pada menit ke-71 menggantikan Park Jun-heong.

Pemilik klub berjuluk Southern Tigers itu, Tunku Mahkota Ismail Sultan Ibrahim, bertanggung jawab penuh atas kekalahan tersebut, tetapi menegaskan bahwa dia telah menyusun rencana untuk memperkuat skuad.

“Saya bertanggung jawab penuh atas hasil ini. Saya mengabdikan diri untuk membawa JDT di peta sepak bola, bersaing dengan yang terbaik di Asia,” tulisnya di halaman media sosial Johor Southern Tigers.

Dia juga berjanji untuk berinvestasi lebih banyak di klubnya tersebut setelah kampanye Liga Champions Asia Elite ini berakhir di babak 16 besar.

“Saya berkomitmen untuk melakukan investasi lebih lanjut guna memperkuat JDT di dalam dan luar lapangan.”

“Kami telah mengidentifikasi beberapa kelemahan dan telah memiliki rencana baru selama berbulan-bulan.”

“Kami hanya menunggu jendela transfer dibuka sebelum musim baru,” ungkap Tunku Ismail.

JDT telah menghabiskan banyak uang musim ini dalam upaya untuk menciptakan sejarah, menargetkan tempat perempat final Liga Champions Asia Elite pertama kalinya.

Juara Liga Super Malaysia tersebut telah membeli beberapa mantan bintang La Liga Spanyol, termasuk Jese Rodriguez, Alvaro Gonzalez, Samu Castillejo, Jonathan Viera, dan Roque Mesa, dengan menghabiskan total hampir 70 juta ringgit Malaysia atau sekitar Rp 260 miliar.

Tunku Mahkota Ismail kemudian juga mengklaim bahwa keputusan wasit memainkan peran dalam kekalahan timnya, tetapi menyatakan bangga dengan kinerja para pemainnya.

“Merupakan suatu kehormatan bagi JDT untuk bermain di kompetisi elite Asia. Saya bangga dengan klub ini, yang berjuang mati-matian untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi,” katanya.

“Sangat disayangkan kami harus menyerah seperti yang kami lakukan, termasuk beberapa keputusan yang merugikan kami,” tandasnya.

Tunku Ismail juga sangat kagum kepada fans JDT yang memenuhi stadion berkapasitas 40.000 bangku.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para penggemar atas dukungan luar biasa mereka di Stadion Sultan Ibrahim. Ini sekali lagi merupakan rekor jumlah penonton. Dan kepada Buriram United, selamat dan semoga sukses di babak berikutnya,” tuturnya.

Dengan gagalnya JDT, maka kini tinggal menyisakan Buriram United sebagai wakil Asia Tenggara di Liga Champions Asia Elite.

Tiga klub Arab Saudi, yakni Al Hilal, Al Ahli, dan Al Nassr telah lolos ke perempat final.

Al Sadd (Qatar) dan Yokohama F Marinos (Jepang) yang diperkuat Sandy Walsh juga lolos ke perempat final, masing-masing dengan agregat 4-2 dan 5-1.

Bek Timnas Indonesia itu bermain penuh dalam kemenangan Yokohama 4-1 atas Shanghai Port pada leg kedua babak 16 besar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *